4. Prinsip Kerja [Kembali]
Rangkaian T flip flop merupakan rangkaian flip-flop yang
dibuat dengan menggunakan JK flip flop, yang membedakan diantara keduanya adalah
kedua kaki inputan dari T flip-flop gabungkan menjadi satu kaki inputan yang
sama. Pada rangkaian percobaan 2 kondisi 15 dapat dilihat ketentuan inputnya,
yaitu B0 = 1, B1 = 0, dan B2 = clock.
Rangkaian T flip-flop memiliki prinsip, yaitu jika input T nya
aktif dan pengaruhi oleh clock maka outputnya akan berubah-ubah (toogle) dan
jika T tidak aktif walaupun dipengaruhi oleh clock maka outputnya tidak
berubah-ubah.
Pada rangkaian tersebut,
dapat dilihat bahwa kaki input dari T (kaki JK) bernilai 1. Namun, kaki input tersebut
hanya dipengaruhi oleh input B1 (set) dan reset (B0), dan menyebabkan keluarannya
tidak berubah-ubah. Hal ini bisa terjadi karena, clock pada T flip-flop
menggunakan prinsip low active, begitu juga dengan inputan B1 (set) dan B0
(reset). Inputan set dan reset digunakan untuk mengendalikan keadaan output,
sedangkan clock digunakan untuk mengatur timing perubahan output berdasarkan
input T.
Karena nilai B1 = 0, menyebabkan kaki set menjadi aktif (aktif rendah) dan mengatur output Q menjadi 1. Dan nilai B0 = 1, menyebabkan kaki reset menjadi non-aktif dan output Q’ menjadi 0. Sehingga, pada kondisi ini clock tidak akan terpengaruh pada inputan T. Namun, pada saat B1 dan B0 sama sama diatur inputnya menjadi 1. Sinyal pulsa akan mempangaruhi inputan T, dan output dari Q dan Q’ akan toogle (berubah-ubah).
0 komentar:
Posting Komentar