3. Rangkaian Simulasi [Kembali]
Percobaan 1.1
Pada percobaan 1.1 yaitu menganalisis output gerbang logika dasar dengan input B1 dan B0 menggunakan gerbang logika NOT (H1), AND (H2), OR (H3), XOR (H4), NAND (H5), NOR (H6), dan XNOR (H7).
- Gerbang NOT (H1)
Gerbang not menggunakan prinsip kebalikan
(invers), yaitu output merupakan hasil dari kebalikan input. Jadi ketika B1 = 1
maka output yang dihasilkan gerbang NOT, yaitu H1 = 0. Ketika B1 = 0 maka outputnya adalah H1 =1.
- · Gerbang
AND (H2)
Gerbang AND menggunakan prinsip perkalian input
untuk menghasilkan output. Ketika salah satu input bernilai 0, maka output yang
dihasilkan pada H2 adalah 0. Oleh karena itu, output gerbang AND akan bernilai
satu ketika semua inputnya bernilai 1 juga. Misalnya :
B1 = 0 dan B0 = 1, maka H2 = 0
B1 = 1 dan B0 = 1, maka H2 = 1
- · Gerbang
OR (H3)
Gerbang OR menghasilkan output dari penjumlahan
input, artinya ketika salah satu atau semua input bernilai 1 maka output yang
dihasilkan H3 = 1. Misalnya,
B1 = 0 dan B0 = 0, maka H3 = 0
B1 = 0 dan B0 = 1, maka H3 = 1
- · Gerbang
XOR (H4)
Prinsip gerbang XOR adalah menghasilkan output 1 ketika input berjumlah
ganjil dan bernilai 0 ketika input berjumlah genap. Misalnya,
B1 = 1 dan B0 = 1, maka H4 = 0
B1 = 1 dan B0 = 0, maka H4 = 0
- · Gerbang
NAND (H5)
Gerbang NAND, menghasilkan output dari perkalian input kemudian dibalikkan
(diinverskan). Mudahnya, gerbang NAND adalah kebalikan dari gerbang AND. Misalnya,
B1 = 1 dan B0 = 1, maka H5 = 0
B1 = 1 dan B0 = 0, maka H5 = 1
B1 = 0 dan B0 = 0, maka H5 = 1
- · Gerbang
NOR (H6)
Prinsip dari gerbang NOR merupakan kebalikan dari gerbang OR, artinya outputnya
diperoleh dari penjumlahan input yang diinverskan. Misalnya,
B1 = 0 dan B1 = 0, maka H6 = 1
B1 = 1 dan B0 = 0, maka H6 = 0
B1 = 1 dan B0 = 1, maka H6 = 0
- · Gerbang
XNOR (H7)
Prinsip gerbang XNOR merupakan kebalikan dari gerbang XOR, artinya outputnya
bernilai 1 ketika penjumlahan input bernilai genap. Misalnya,
B1 = 0 dan B0 = 0, maka H7 = 1
B1 = 1 dan B0 = 1, maka H7 = 1
Percobaan 1.2
Pada percobaan 1.2, jumper B1 dihubungkan ke komponen H, dan yang dijadikan sebagai input adalah B0. Jadi ketika akan dilakukan pengamatan terhadap komponen H dan pengaruhnya pada output masing masing gerbang logika, seperti yang dapat dilihan pada jurnal dan analisa percobaan 1.
5. Video Rangkaian [Kembali]
6. Analisa [Kembali]
0 komentar:
Posting Komentar