NIM : 2110951004

.

Senin, 22 Mei 2023

TP 1 - Percobaan 1 Kondisi 9




1. Kondisi
[Kembali]

Percobaan 1 kondisi 9
Buatlah sebuah rangkaian lengkap yang memuat 3 gerbang NAND dengan 3 input dan 4 input, kemudian gerbang NOR dengan 2 dan 4 input,kemudian 2 gerbang XOR dan 1 gerbang XNOR. Dan output akhir rangkaian keseluruhannya ditunjukkan dengan LED atau LOGIC PROBE. Dimana input awal berupa 3 saklar SPDT.

2. Gambar Rangkaian Simulasi [Kembali]

Gambar (a) simulasi rangkaian True

Gambar (b) simulasi rangkaian False

3. Video Simulasi [Kembali]



4. Prinsip Kerja [Kembali]
Pada rangkaian terdapat 3 buah saklar SPDT yang terhubung dengan tiga buah gerbang logika NAND dengan 3, 3, dan 4 input. Kemudian terdapat dua gerbang NOR dengan 2 dan 4 input. Dua buah gerbang XOR dengan 2 input masing-masing nya. Sebuah gerbang NXOR dengan 2 input, serta sebuah logic probe yang menandakan hasil output dari rangkaian logika tersebut.

  • Kondisi True (Gambar a)

Seperti yang kita ketahui bahwa gerbang NAND merupakan invers dari gerbang AND, artinya logika (output) dari gerbang NAND akan bernilai 1 ketika salah satu input nya bernilai 1 atau semua input nya bernilai 0. Gerbang NOR outputnya akan bernilai 1 ketika semua inputnya bernilai 0.  Gerbang XOR outputnya akan bernilai 1 ketika penjumlahan inputnya bernilai ganjil.

Maka ketika saklar 1, saklar 2, dan saklar 3 diaktifkan sehingga logika dari saklar bernilai 1. Kemudian setiap gerbang dari logika NAND akan menerima input-an 1, maka output dari ketiga gerbang NAND akan bernilai 0. Selanjutnya output dari gerbang NAND akan menjadi input ke gerbang NOR selanjutnya.

Untuk gerbang NOR 2 input (U4), menerima inputan 0 dari output yang dihasilkan gerbang NAND ke-1 (U1) dan gerbang NAND ke-2(U2). Sehingga output dari gerbang NOR tersebut (U4) akan bernilai 1. Kemudian, untuk gerbang NOR selanjutnya (U5) yang terdiri dari 4 kaki input, akan menerima inputan bernilai 0 dari ketiga output gerbang NAND yang dihasilkan sebelumnya, dan satu input bernilai 1 yang diperoleh dari saklar 2 (SW2). Sehingga output dari gerbang NOR 4 input (U5) akan akan bernilai 0.

Selanjutnya output dari gerbang NOR (U4) yang bernilai 1 akan menjadi input dikaki pertama bagi gerbang XOR (U6) dan gerbang XOR (U7). Output dari gerbang NOR (U5) yang bernilai 0 akan menjadi input dikaki kedua pada gerbang XOR (U6), dan output dari gerbang NAND (U1) yang bernilai 0 akan menjadi input dikaki kedua gerbang XOR (U7). Hal ini mengakibatkan output dari gerbang XOR (U6) dan gerbang XOR (U7) akan bernilai 1.

Kemudian, output dari masing-masing gerbang XOR yang bernilai 1 akan menjadi input dikaki gerbang NXOR. Sehingga, output dari kaki NXOR bernilai 1, hal ini ditandai dengan logicprobe yang bernilai 1 juga.

  • Kondisi False (Gambar b)

Kondisi false terjadi ketika salah satu atau lebih dari saklar bernilai 0, sehingga setiap gerbang NAND tersebut menerima inputan 0 di salah satu atau semua kaki inputnya. Karena, setiap gerbang NAND terhubung ke masing-masing saklar.

Sesuai dengan prinsip kerja dari NAND, output dari gerbang NAND akan bernilai 1 ketika salah satu/semua inputnya bernilai 0. Kemudian, output gerbang NAND yang bernilai 1 akan menjadi input pada gerbang NOR. Sesuai dengan tabel kebenaran gerbang NOR, output nya akan bernilai 1 ketika semua input nya bernilai 0. Artinya, meskipun salah satu input gerbang NOR bernilai 1 output nya akan tetap bernilai 0.

Selanjutnya, output gerbang NOR yang bernilai 0 akan masuk ke masing-masing kaki pada gerbang XOR. Kecuali, kaki input kedua gerbang XOR (U7) yang menerima input dari hasil output gerbang NAND (U1) yang bernilai 1.

Karena, gerbang XOR (U6) yang menerima input 0 menghasilkan output yang 0. Dan gerbang XOR (U7) yang salah satu inputnya bernilai 1, menghasilkan output 1. Masing-masing output dari gerbang XOR tersebut menjadi input pada gerbang NXOR, yaitu salah satu kaki inputnya bernilai 1 dan menyebabkan output dari gerbang NXOR bernilai 0.

5. Link Download [Kembali]
File Rangkaian
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blogger news

Blogger templates